Entri blog oleh VIVI NUR HIDAYAH XIJKT2

Siapa pun di dunia

Di tengah maraknya penggunaan media sosial seperti TikTok, saya mengalami pengalaman yang cukup berkesan saat pertama kali terjun ke dalam dunia Maya ini. Awalnya, saya mengenal TikTok ketika pandemi Covid-19 melanda. Melalui platform ini, saya memperoleh akses yang lebih luas terhadap informasi dari seluruh dunia. Saya dapat dengan cepat memperoleh berita terbaru, tren, dan konten-konten inspiratif yang memotivasi saya untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan.

Namun, seperti halnya setiap teknologi, TikTok juga memiliki kekurangan yang perlu diperhatikan. Berikut adalah kekurangannya menurut saya:

Salah satunya adalah manajemen waktu yang kurang efisien. Saya sering kali terjebak dalam menjelajahi berbagai konten yang tersedia, sehingga menghabiskan waktu lebih dari yang seharusnya. Selain itu, ada juga masalah keakuratan informasi, di mana banyak konten yang tersebar belum diverifikasi kebenarannya. Hal ini mengajarkan saya untuk lebih kritis dalam menyaring informasi sebelum mengambil kesimpulan atau bertindak berdasarkan apa yang saya lihat di TikTok.

Tidak hanya itu, saya juga semakin sadar akan potensi penyalahgunaan dunia Maya. TikTok sebagai salah satu platform besar memiliki pengguna yang beragam, termasuk di antaranya yang memanfaatkannya untuk tujuan yang tidak sesuai atau bahkan merugikan. Pengalaman ini mengingatkan saya akan pentingnya menghadirkan konten yang positif dan membangun serta menggunakan platform secara bertanggung jawab.

Secara keseluruhan, TikTok telah memberikan pengaruh yang signifikan dalam hidup saya. Dari sini, saya belajar banyak tentang bagaimana teknologi dapat memengaruhi cara kita memperoleh informasi, berinteraksi dengan orang lain, dan mengelola waktu dengan lebih efisien. Pengalaman ini juga membantu saya memahami pentingnya sikap kritis terhadap informasi dan etika dalam bermedia sosial.

[ Diubah: Kamis, 1 Agustus 2024, 08:20 ]